Saatnya Berbagi

berbagi ilmu menggapai ridho Illahi

Hadist ke-4 Arbain

Assalamu’laikum wr wb

Alhamdulillah pekan ke-2 Februari sudah masuk, yang berarti giliran saya untuk menyampaikan makalah hadist ke-4 dari hadist arbain

Berikut ini saya nukilkan hadist ke-4 tersebut:

Dari Abu Abdurrahman Abdullah bin Mas’ud radiallahuanhu beliau berkata : Rasulullah menyampaikan kepada kami dan beliau adalah orang yang benar dan dibenarkan : Sesungguhnya setiap kalian dikumpulkan penciptaannya di perut ibunya sebagai setetes mani selama empat puluh hari, kemudian berubah menjadi setetes darah selama empat puluh hari, kemudian menjadi segumpal daging selama empat puluh hari. Kemudian diutus kepadanya seorang malaikat lalu ditiupkan padanya ruh dan dia diperintahkan untuk menetapkan empat perkara : menetapkan rizkinya, ajalnya, amalnya dan kecelakaan atau kebahagiaannya. Demi Allah yang tidak ada illah selain-Nya, sesungguhnya diantara kalian ada yang melakukan perbuatan ahli syurga hingga jarak antara dirinya dan syurga tinggal sehasta akan tetapi telah ditetapkan baginya ketentuan, dia melakukan perbuatan ahli neraka maka masuklah dia ke dalam neraka. sesungguhnya diantara kalian ada yang melakukan perbuatan ahli neraka hingga jarak antara dirinya dan neraka tinggal sehasta akan tetapi telah ditetapkan baginya ketentuan, dia melakukan perbuatan ahli syurga maka masuklah dia ke dalam syurga. (Riwayat Bukhori dan Muslim).

Hadist diatas pas dengan kondisi saya sekarang, yang sedang menunggu kelahiran sang buah hati yang pertama, mohon doanya.

Hadist diatas berisi banyak sekali pelajaran, diantaranya:

1.      Proses kejadian manusia, yang sudah diterangkan Allah SWT melalui Rasululllah SAW. Ilmu kedokteran telah membuktikan kebenaran tersebut. Hal ini sudah selayaknya menambah keimanan kita kepada Allah SWT.

2.      Allah SWT telah menetapkan 4 perkara kepada semua hambanya, baik yang beriman maupun tidak, yaitu: a) rizki, b) ajal, c) amalnya (ada yang menerjemahkan pekerjaan), d) celaka atau bahagianya

3.      Dengan ditetapkan 4 perkara tersebut, bukan berarti sebagai orang beriman, harus berpangku tangan, justru harus menambah motivasi untuk berbuat yang mendekatkan diri ke syurga, karena kita tidak tahu ketetapan Allah SWT tersebut terhadap masing-masing kita.

Semoga kita termasuk orang-orang yang melakukan perbuatan ahli syurga dan bukan sebaliknya, semoga Allah SWT selalu memberikan keistiqomah kepada kita, Amin.

Demikian, sekilas dari saya, mohon tanggapan dari rekan-rekan.

Wassalamu ‘alaikum wr wb

Arif

February 14, 2007 Posted by | e-kolokium, Hadist Arbain | 7 Comments